Tugas Teori
Organisasi UMUM
1. Jelaskan konsep dari teori X dan Y ?
2. Apa yang dimaksud dengan teori manajemen ilmiah ?
3. Coba jelaskan tentang teori matinya birokrasi ?
Jawab :
1. Teori motivasi manusia yang dikembangkan oleh
Douglas McGregor di Sloan School of Management MIT pada tahun 1960. Dalam buku
The Human Side Enterprise, dimana para manajer atau pemimpin organisasi
memiliki 2 jenis pandangan terhadap karyawan atau pegawai-nya yaitu Teori X dan
Teori Y.
a. Teori X
Teori ini mengatakan pada dasarnya manusia adalah
makhluk pemalas yang tidak suka bekerja, serta lebih senang menghindari
pekerjaan dan tanggung jawab yang diberikannya. Manusia dengan jenis X ini,
memiliki ambisi yang kecil mencapai tujuan perusahaan tetapi menginginkan
imbalan dan jaminan hidup yang tinggi. Para pekerja yang seperti ini, harus
diawasi dan diancam serta diarahkan dalam bekerja sesuai dengan yang diinginkan
perusahaan.
b. Teori Y
Teori ini kebalikan dari Teori X. Pekerja yang
memiliki Teori Y, cenderung memiliki kemampuan kreativitas, imajinasi,
kepandaian serta memahami tanggung jawab yang diberikan oleh perusahaan dan
prestasi atas pencapaian tujuan kerja. Pekerja dengan jenis Y ini, memiliki
pengendalian serta pengerahan diri untuk bekerja sesuai tujuan perusahaan serta
pekerja juga tidak harus mengerahkan semua potensi diri yang dimiliki dalam
bekerja dan tidak perlu diawasi dan tidak perlu diancam.
2. Manajemen
ilmiah, atau dalam bahasa Inggris disebut scientific
management, pertama kali dipopulerkan oleh Frederick Winslow Taylor
dalam bukunya yang berjudul Principles
of Scientific Management pada tahun 1911. Dalam bukunya itu, Taylor
mendeskripsikan manajemen ilmiah adalah “penggunaan metode ilmiah untuk
menentukan cara terbaik dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.”. Dalam manajemen ilmiah,
manajemen dituntut memegang peran utama untuk memilihkan pekerjaan dan kemudian
melatihnya. Manajemen juga disarankan untuk mengambil alih pekerjaan yang tidak
sesuai dengan pekerja, terutama bagian perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan, dan pengontrolan.
Teori
manajemen ilmiah karena teori ini sangat memberikan perhatian pada hubungan
manusia. Teori ini memikirkan bagaimana membuat manusia bekerja sesuai dengan
target yang diharapkan perusahaan namun tetap menggunakan tekhnik yang terbaik
sehingga tidak ada tenaga yang terbuang percuma. Metode ini cocok untuk
menjawab masalah-masalah sosial individu seperti motivasi, organisasi dan
kepegawaian. Teori manajemen ilmiah merupakan awal lahirnya teori manajemen
modern.
Teori manajemen ini dibuat untuk menentukan cara
terbaik dalam menyelesaikan suatu pekerjaan sehingga dapat membuat pekerja
lebih produktif sehingga mengurangi hal-hal yang tidak perlu dilakukan selama
bekerja. Teori ini membuat standar untuk para pekerja sehingga para pekerja
dapat menghasilkan hal yang sesuai dengan yang diharapkan oleh perusahaan.
3.
Dalam
perspektif teori organisasi, patologi birokrasi dapat ditelusuri melalui
evolusi teori seperti yang dikemukakan oleh Robbins (1994: 33) bahwa teori
organisasi yang ada sekarang ini merupakan hasil dari sebuah proses evolusi.
Selama beberapa dekade, para akademisi dan praktisi dari beberapa latar belakang
dan perspektif telah mengkaji dan menganalisis organisasi-organisasi. Dalam
pemetaan evolusi teori, Weber berada dalam klasifikasi teoritis tipe 1 yang
dicirikan dengan perspektif tujuan
rasional dengan tema utama efisiensi-mekanis. Ciri ini mewarnai birokrasi
sebagai suatu organisasi yang kemudian dikritik oleh para teoritikus berikutnya
yang berada dalam klasifikasi teoritis tipe 2 yang lebih mengutamakan orang dan hubungan manusia. Salah satu
teoritikus dalam tipe ini adalah Bennis yang terkenal dengan pidatonya ”matinya
birokrasi” (Robbins, 1994:45).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar